Tampilkan postingan dengan label #superstar. Tampilkan semua postingan
Tampilkan postingan dengan label #superstar. Tampilkan semua postingan

Minggu, 19 Oktober 2014

Inilah Rahasia Rossi Menang di GP Australia

Valentino rossi sebut rahasia kemenangan di GP australia, Valentino rossi juara motogp

Tua tua keladi,makin tua makin menjadi.Itulah sebutan buat Pebalap Moto GP dengan julukan The Doctor ini. Tepat di balapan ke-250 di kelas utama MotoGP, Valentino Rossi mampu finis terdepan di Sirkuit Phillip Island, Australia, Minggu 19 Oktober 2014. Pembalap Yamaha ini memanfaatkan jatuhnya rider Honda, Marc Marquez, saat balapan menyisakan 10 lap.

Rossi mengungkapkan rahasia kenapa dia bisa menang. Setelah Marquez jatuh, Rossi langsung mengambil alih pimpinan lomba sampai finis dan memastikan diri menempati podium pertama. Rekan setimnya Rossi, Jorge Lorenzo menguntit di urutan kedua.

Pebalap bernomor 46 ini pun tak bisa menutupi kegembiraannya dengan memastikan diri menjadi juara di MotoGP Australia. Apalagi, Rossi harus memulai balapan dari posisi kedelapan, setelah kualifikasi yang kurang mengesankan.

"Ini adalah hari yang fantastis. Sebuah hasil yang luar biasa datang setelah balapan yang hebat. Sayangnya, saya harus memulai dari belakang, tapi saya tahu, kecepatan dan set-up motor saya cukup baik untuk balapan,” ungkap Rossi, seperti dilansir MotoGP, Minggu 19 Oktober 2014.

“Pada tikungan kedua saya melihat Marc (Marquez) dan Jorge (Lorenzo) sudah di depan dan saya di posisi keenam, saya pikir ini akan sulit! Tapi, saya cukup cepat untuk menyalip pengendara lain dengan cepat," sambungnya.

Pembalap asal Italia ini kemudian bercerita tentang bagaimana dia bisa mengejar Lorenzo dan Marquez. Pertempuran di lintasan balap dengan Lorenzo dianggapnya sangat ketat, dan Rossi mengakui jatuhnya Marquez bagus untuk posisinya.

"Saya fokus hanya untuk mengejar Jorge, saya mampu melakukannya. Kemudian kami bersaing hebat, Marc tak terlalu jauh, hanya dua detik jaraknya. Saat itu, saya di posisi kedua, tapi tetap ingin juara,” imbuhnya.

“Kemudian Marquez jatuh dan setelah itu bagus. Saya kembali menang di sini setelah kemenangan terakhir saya hampir sepuluh tahun, prestasi hebat di salah satu trek yang paling indah,” tuturnya seperti yang dikutip dari reuters.

Heboh, Manny Pacquiao main basket

Manny pacquaio alih profesi, manny the pacman menjadi pebasket

Ada yang mengejutkan dari petinju dan juga sekaligus politisi Filipina, Manny Pacquiao. Petinju berjuluk Pac Man ini baru menjalani laga debutnya sebagai pemain basket profesional pada Minggu 19 Oktober 2014.

Pacquiao tampil memperkuat klub basket Filipina, Kia Sorento, pada laga pembuka PBA (Phillipine Basketball Association) musim ke-40. Sebagai pemain pendatang baru, Pacquiao juga dinobatkan sebagai rookie tertua sepanjang sejarah PBA, mengingat usianya kini telah menginjak 35 tahun.

Bukan hanya sebagai pemain, Pacquiao juga sekaligus menjabat sebagai pelatih di Kia Sorento. Pacquiao mengenakan kostum nomor 17, dan mendapat sambutan meriah penonton ketika namanya dipanggil untuk memasuki Philippine Arena.

Dalam pertandingan pembuka PBA musim ini, Pacquiao sudah dimainkan sejak menit pertama oleh Kia Sorento, yang harus berhadapan dengan Blackwater Elite. Permainan Pacquiao terbilang bagus, dan tak canggung lagi meski untuk kali pertamanya tampil di kompetisi basket profesional bergengsi di Filipina.

Tentu saja, Pacquiao tak benar-benar beralih profesi sebagai pebasket. Untuk mengikuti acara dan bermain dalam pertandingan ini saja, Pacquiao harus mendapat izin khusus dari pelatih Freddie Roach. Apalagi Pac Man saat ini juga tengah dalam masa persiapan sebelum pertarungan melawan Chris Algieri pada 22 November 2014 di Tiongkok.

dikutip dari Vivanews.co.id

Rabu, 04 Juni 2014

Diego Costa : Saya ingin Seperti Ronaldo

Meski tengah diterpa cedera hamstring dan masih terus berjuang untuk kembali pulih sepenuhnya, Diego Costa, sang superstar dari Atletico Madrid menyampaikan harapan tingginya menjelang Piala Dunia 2014.

Ia mengaku ingin mengikuti jejak legenda Brasil, Ronaldo Luis Nazario da Lima, yang menjadi pencetak gol terbanyak sepanjang sejarah Piala Dunia. Meski demikian, striker Spanyol sadar hal tersebut tak akan mudah.

"Saya amat tertarik untuk mengulang prestasi seperti yang dilakukan Ronaldo. Itu akan menjadi salah satu hal terbaik yang pernah terjadi di sepanjang hidup saya," tutur Costa menurut laporan Four Four Two.

"Saya pikir saya tidak akan pernah bisa mengikuti jejaknya karena ia adalah seseorang yang unik, namun akan jadi kehormatan bisa memenangkan Piala Dunia. Namun siapa tahu, jika saya mencetak gol untuk mendapatkan bola emas, hal tersebut akan terasa amat indah," tutupnya.

(Zero/Bolanet)

Minggu, 01 Juni 2014

Robben Galau Van Der Vaart Absen

Gelandang timnas Belanda, Arjen Robben, mengaku sedih sahabatnya Rafael van der Vaart absen pada Piala Dunia 2014 Brasil. Ia menilai, absennya Van der Vaart merupakan pukulan bagi skuad De Oranje.

Van der Vaart dicoret dari skuad utama Belanda karena mengalami cedera betis saat sesi latihan di Portugal. Padahal, Van der Vaart, bersama Robben serta Wesley Sneider, merupakan pemain-pemain yang selalu menjadi andalan Belanda dalam lima turnamen internasional terakhir.

Pelatih Belanda, Louis van Gaal, dikabarkan bakal menggunakan formasi 5-3-2 di Piala Dunia. Robben pun mendukung strategi tersebut, meski biasanya skuad Belanda selama ini menggunakan formasi 4-3-3.

"Sistem itu membuat lebih permainan menjadi lebih stabil. Aku benar-benar merasa kami menuju ke arah yang benar. Grup ini membuat kami bersemangat," kata Robben.(Zero/Kompas)

Montolivo Terancam Absen di Brasil 2014

Gelandang Italia Riccardo Montolivo akan absen di Piala Dunia 2014 di Brasil karena patah kaki saat timnya bermain imbang 0-0 melawan Republik Irlandia pada Sabtu.Montolivo cedera setelah bek Irlandia Alex Pearce menekel dia pada fase awal paruh pertama pertandingan persahabatan di kandang Fulham Craven Cottage.

Pada malam pertandingan, Kapten AC Milan itu memerlukan perawatan selama beberapa menit dan terlihat berkata "itu patah" saat rekan-rekan pemain dan staf medis mengerumuninya saat berbaring di lapangan.

"Montolivo, seperti yang kami duga, patah (tulang) tibia," kata dokter tim Enrico Castellacci.

Montolivo sudah bermain tujuh kali selama perjalanan kualifikasi tim Italia di Piala Dunia, dan diharapkan akan menjadi pemain kunci bagi tim di Brasil.

"Montolivo merupakan pemain kunci untuk tim ini. Ia merupakan titik referensi bukan hanya saat di dalam lapangan, namun juga di luar lapangan."(Zero/Antara)

Hodgson: Inggris Bukan Hanya Rooney

Bicara soal Inggris, tak mudah untuk melepaskan citra Inggris dengan aksi Wayne Rooney. Namun,Roy Hodgson mengungkapkan, Inggris terlalu terobsesi dengan Wayne Rooney dan ini sangat disayangkan.

Rooney, 28 tahun, memang memancing banyak tanda tanya jelang Piala Dunia ini. Performa dan kemampuannya untuk bermain dalam ajang terbesar di sepakbola memang kerap jadi bahasan.

Kendati begitu, Hodgson kurang suka dengan spekulasi ini dan menegaskan, bintang Manchester United ini tetap menjadi bagian tak tergantikan dalam skuatnya, seiring The Three Lions menghadapi lawan tangguh di Grup D, yakni Italia, Uruguay, dan Kosta Rika.

"Rasanya sedih karena negara ini terlalu terobsesi dengan Wayne Rooney," ujar Hodgson. "Saya pikir, Wayne tetap menjadi bagian penting dalam skuat karena ia seseorang yang selalu melakukan yang terbaik setiap waktu."

"Diskusi tentang kombinasi tak menarik perhatian saya. Yang saya inginkan dari Wayne Rooney adalah bermain bagus, begitu juga dengan Daniel Sturridge."

"Kami tak terlalu terobsesi dengan Rooney. Kami juga berpikir, pemain seperti Danny Welbeck, Sturridge, Raheem Sterling, Ross Barkley, dan Adam Lallana ada di sana untuk bermain bagus dan membantu kami mencetak gol juga. Itulah makna dari sebuah tim," tandasnya.(Zero/Goal)

Ardiles : Messi Akan Sukses Di Brazil

Keyakinan publik Argentina pada sosok legenda hidup mereka, Lionel Messi akan meraih sukses di piala dunia 2014 ini kembali mencuat. Kali ini, mantan pemain timnas Argentina, Ossie Ardiles menyatakan keyakinannya bahwa sosok Lionel Messi akan bersinar pada Piala Dunia 2014 yang digelar di Brasil musim panas ini.

Bukan hanya itu, Ardiles yang sukses memenangkan Piala Dunia bersama Argentina pada 1978 ini juga menyebut bahwa Messi memiliki kemampuan supernatural olah bola yang mampu membawa dirinya maupun tim yang dia bela meraih kesuksesan."Kali ini, Lionel Messi akan memberikan performa yang kita semua harapkan dari dia. Saya yakin itu," ujarnya di situs resmi FIFA.

Lionel Messi memiliki tren yang buruk ketika membela Argentina ketimbang membela klubnya, Barcelona, akankah Argentina tergabung di Grup F pada babak penyisihan grup bersama Bosnia-Herzegovina, Iran dan wakil Afrika, Nigeria meraih sukses seperti keyakinan Ardiles?Kita lihat saja nanti. (Zero/Bola)